OTTAWA - Menyusul Pemerintah Amerika Serikat, Kanada juga membekukan aset senilai 2,3 miliar dollar Kanada (sekitar Rp 20,7 triliun) milik pemimpin Libya, Moammar Khadafy.
Menurut pejabat Pemerintah Kanada itu, Ottawa juga mengumumkan pengawasan ketat atas kerja bisnis dengan lembaga-lembaga Libya. Mereka mengatakan telah merintangi transaksi keuangan dengan jumlah tak tentu yang berdasarkan rencana pemerintah akan dilakukan di Kanada.
Amerika Serikat, Austria, dan Inggris juga telah membekukan aset Khadafy pada beberapa hari terakhir. Pada akhir Februari, Departemen Keuangan AS mengumumkan pembekuan 30 miliar dollar AS (sekitar Rp 263,2 triliun) aset Pemerintah Libya di Amerika.
Pengeroyokan itu sebagai respons terhadap kebrutalan Khadafy terhadap rakyatnya sendiri, yang menuntut perubahan total di Libya.
Posted by : kurtdickblog.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar