F-PD: Gubernur Dipilih DPRD Juga Demokratis
Sabtu, 11 Desember 2010 - 16:05 wib
Ferdinan - Okezone
Ilustrasi/ Tabulasi hasil pemungutan suara Pemilukada (Dok.Okezone)
JAKARTA - Fraksi Partai Demokrat berpendapat usulan pemilihan gubernur melalui DPRD tetap demokratis. Pemilihan gubernur melalui DPR juga mampu menekan ongkos tinggi dari biaya penyelenggaraan pemilihan hingga konflik yang kerap muncul di masyarakat.
"Gubernur, bupati dan walikota dipilih secara demokratis melalui pemilihan langsung dan tidak langsung yakni melalui DPRD," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah saat dihubungi okezone, Sabtu (11/12/2010).
Jafar menjelaskan, efisiensi dari pemilihan gubernur melalui DPRD menjadi keuntungan yang tak bisa dibantah. "Efisiensi tanpa mengurangi makna dari demokrasi. Lebih efisien dilaksanakan dari segi energi, waktu dan biaya penyelenggaraan," jelas dia.
Kendati begitu, Fraksi Demokrat, sambungnya belum menyepakati opsi ini. Pasalnya draf RUU Pilkada masih digodok Kementerian Dalam Negeri untuk dilakukan pembahasan sekaligus di Komisi II DPR.
"Kalau yang diinginkan rakyat adalah pemilihan langsung, lebih baik itu yang diakomodir. Jadi ini belum final," tutupnya.
(fer)
Jafar menjelaskan, efisiensi dari pemilihan gubernur melalui DPRD menjadi keuntungan yang tak bisa dibantah. "Efisiensi tanpa mengurangi makna dari demokrasi. Lebih efisien dilaksanakan dari segi energi, waktu dan biaya penyelenggaraan," jelas dia.
Kendati begitu, Fraksi Demokrat, sambungnya belum menyepakati opsi ini. Pasalnya draf RUU Pilkada masih digodok Kementerian Dalam Negeri untuk dilakukan pembahasan sekaligus di Komisi II DPR.
"Kalau yang diinginkan rakyat adalah pemilihan langsung, lebih baik itu yang diakomodir. Jadi ini belum final," tutupnya.
(fer)


01.55
DIKY KURNIAWAN
Subscribe
Follow me!
0 komentar:
Posting Komentar