Personal Blogs - Blog Rankings blog search directory Internet blogs Internet Blogs
TopOfBlogs Ping your blog, website, or RSS feed for Free
» Please download Adobe Flash Player « before watching the streaming

Sabtu, 18 Desember 2010

LEDAKAN SUPERNOVA YANG BERHASIL DIDOKUMENTASIKAN PARA ILMUWAN

                Citra supernova SN 2008D (Gambar: NASA/Swift Science Team/Stefan Immler)



Untuk pertama kalinya para ilmuwan berhasil merekam ledakan sebuah supernova. Ledakan bintang, atau supernova, adalah salah satu kejadian paling spektakuler yang terjadi di alam semesta, yang menghasilkan jumlah energi yang sama dengan triliunan bom nuklir yang diledakkan pada saat bersamaan. 

Biasanya, ledakan terjadi ketika sebuah inti panas pada bintang berukuran sangat besar — dengan massa setidaknya delapan kali massa matahari — habis dan bintang tersebut mati dan berubah menjadi bintang neutron. Ledakan supernova memancarkan cahaya yang sangat cemerlang sehingga dapat terlihat dari galaksi lain. 

Namun demikian, sejauh ini para astronom masih belum berhasil merekam cahaya yang terpancar dalam ledakan supernova. Ledakan tersebut biasanya baru berhasil direkam beberapa jam, atau bahkan hari, sesudah terjadinya ledakan. 

Baru-baru ini, para astronom telah berhasil merekam ledakan bintang yang spektakuler tersebut pada saat kejadian. Pada 9 Januari 2008, saat menggunakan teleskop antariksa Sinar-X Swift untuk mengamati sebuah objek di galaksi spiral NGC 2770, berjarak sekitar 90 juta tahun cahaya di rasi Lynx, Alicia Soderberg dari Princeton University, New Jersey, AS, beserta koleganya, Edo Berger dari Carnegie Observatory, California, mendeteksi semburan sinar-X yang sangat cemerlang yang dilepaskan oleh sebuah ledakan supernova. 

Mereka menyimpulkan bahwa semburan sinar itu datang dari gelombang kejut (shockwave) ledakan bintang yang menembus lapisan gas luar bintang tersebut. 

Observasi awal itu kemudian dilanjutkan dengan pemantauan oleh sejumlah teleskop tercanggih di dunia. Pengamatan selama 30 hari setelah ledakan supernova — yang dinamai SN 2008D — tersebut memungkinkan Soderberg dan koleganya untuk menentukan besarnya energi yang dilepaskan oleh semburan sinar-X yang petama, yang akan sangat membantu para teoretikus untuk memahami fenomena supernova secara lebih rinci. 

Kesempatan untuk menangkap pancaran sinar-X dari kematian bintang akan membantu para astronom untuk menentukan sifat-sifat bintang masif, pembentukan bintang neutron dan lubang hitam, serta dampak ledakan supernova terhadap lingkungan sekitarnya. Para astronom juga dapat menentukan pola sinar-X yang harus dicari, dan dengan demikian terbuka kesempatan untuk menemukan ledakan supernova lain di masa mendatang.

Potensi penemuan sejumlah besar supernova pada saat meledak juga akan membuka jalan bagi kajian yang selama ini dianggap hampir mustahil. Menentukan waktu terjadinya ledakan akan memungkinkan pencarian terhadap neutrino dan semburan gelombang gravitasional yang diprediksi akan menyertai keruntuhan inti bintang dan kelahiran sebuah bintang neutron.

Penemuan ini telah dipublikasikan melalui jurnal Nature pada 22 Mei lalu. Seperti diakui Soderberg, pencapaian tersebut merupakan sebuah keberuntungan. “Saya sedang memenangkan lotere astronomi,” demikian Soderberg. “Kami berada di tempat yang tepat, pada saat yang tepat, dengan teleskop yang juga tepat.”

(www.nasa.gov)
\

0 komentar:

Posting Komentar

Demis Roussos - Goodbye My Love Goodbye .mp3
Found at bee mp3 search engine

 
Powered by Blogger