Personal Blogs - Blog Rankings blog search directory Internet blogs Internet Blogs
TopOfBlogs Ping your blog, website, or RSS feed for Free
» Please download Adobe Flash Player « before watching the streaming

Jumat, 25 Maret 2011

PELAKU PEMBAKARAN AL-QUR'AN DI BEBASKAN DENGAN JAMINAN



Andrew Ryan, pelaku pembakaran Al-Quran di Balai Kota Carlisle pada tanggal 19 Januari kemarin, menjalani persidangan di Pengadilan Tingkat Rendah di kota itu, Kamis (24/3). 

Ryan yang mengaku sebagai anggota English Defence League (EDL) didakwa bersalah telah melakukan pelecehan berlatar belakang agama dan mencuri Al-Quran dari perpustakaan Carlisle. Di persidangan disebutkan bahwa Ryan membakar Al-Quran karena rasa kebenciannya terhadap Muslim. 

Pemuda berusia 32 tahun asal Summerhill itu mengaku "kehilangan kendali" setelah menyaksikan rekaman ceramah-ceramah dari para da'i yang dinilainya ekstrimis dan melihat aksi-aksi protes Muslim yang dilihatnya lewat internet. 


Ia lalu mendaftarkan diri menjadi anggota perpustaan Carlisle, dan esok harinya ia kembali ke perpustakaan itu untuk meminjam sebuah Al-Quran. Ryan membawa Al-Quran itu ke sebuah monumen di English Street dan mulai meneriakkan slogan-slogan anti-Islam. Ryan kemudian membakar Al-Quran yang dipinjamnya dari perpustakaan setelah seorang teman memberinya korek api. Ryan melemparkan Al-Quran yang dibakarnya ke tanah, lantas pergi begitu saja. 

Pada polisi yang menangkapnya, Ryan mengaku bahwa ia sadar tindakannya akan memicu kemarahan dari komunitas Muslim. Tapi Ryan, yang memang memiliki banyak catatan kriminal, menyatakan bahwa dirinya sangat benci pada Islam. 

Kuasa hukum Ryan, Lauren Heesley membela kliennya dengan mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan Ryan sebagai bentuk protes terhadap ekstrimis Muslim, bukan ditujukan pada Islam sebagai agama. 

Pengadilan yang menyidangkan kasus Ryan menyatakan belum menetapkan tuntutan hukuman terhadap Ryan. Tapi tindakan yang dilakukan Ryan, mencuri dan membakar Al-Quran, berkaitan dengan kasus pelecehan berlatar belakang kebencian terhadap agaman tertentu yang ancaman hukumannya maksimum dua tahun penjara. 

Pengadilan menunda persidangan sampai 14 April mendatang, dan untuk sementara Ryan dibebaskan dengan jaminan. Saat meninggalkan ruang sidang, Ryan mengepalkan tangannya ke udara dan berteriak "pantang menyerah!" yang langsung disambut para pendukungnya.



Posted by : kurtdickblog.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar

Demis Roussos - Goodbye My Love Goodbye .mp3
Found at bee mp3 search engine

 
Powered by Blogger